Bioteknologi UMM Menggelar Seminar bersama Monsanto USA

Selasa, 09 April 2013 09:15 WIB   Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Muhammadiyah Malang

 
 


MALANG, Pusat Pengembangan Bioteknlogi UMM menggelar seminar bertajuk “Adoption, Safety and Development of Regulartory Processes for Ag Biotech Crops”. Agenda yang digelar pada Jumat (5/4) di Aula BAU ini dihadiri tak kurang 350 peserta lebih yang terdiri dari perwakilan instansi, perusahaan agritek, dan civitas akademik se Malang-Raya.

“Kegiatan ini merupakan bentuk kerja sama antara UMM dan Monsanto Amerika Serikat untuk mengembangkan prospek bioteknologi, serta untuk menegnalkan secara mendalam kepada peserta bagaimana bisnis biotknologi di masa depan,” ujar Ketua Panitia Dr. Ir. Saidatul Idiyah, MP.

Kegiatan yang berlangsung ditengah hujan deras ini tak menyurutkan antusias peserta dalam mengikuti materi yang disampaikan oleh Rashmi S. Nair, PhD, DABT.

Rashmi merupakan pimpinan pusat dari Monsanto USA. Ia menyampaiakan materi mengenai pentingnya bioteknologi di masa depan, seiring dengan menyempitnya lahan, lulusan pertanian diharapkan mampu untuk menciptakan bioteknologi dan selalu berinovasi demi terpenuhi kebutuhan pangan masyarakat.

“Kebutuhan pangan semakin meningkat namun lahan pertanian semakin sempit, hal ini menjadi pemacu kita bagaiamana menciptakan  bioteknologi agar hasil produk pertanian tetap optimal,” ujar Rashmi. Ia juga menambahakan bahwa Indonesia sebagai negara agraris memilki potensi yang besar untuk pengembangan bioteknologi. “Sebagian besar penduduk Indonesia merupakan petani, jadi potensi untuk bioteknologi  juga masih besar,” tambah Rashmi.

Lalu Rashmi juga berharap kepada civitas akademik yang bergelut pada studi pertanian untuk belajar lebih giat, menacari hal-hal baru dan selalu berinovasi. Bioteknologi adalah teknologi masa depan yang berguna untuk meningkatkan kualitas pangan pada kondisi lahan yang semakin sempit seperti sekarang ini.

“Dalam melakukan bioteknologi jangan sampai mengeksampingkan dampak lingkungan yang akan ditimbulkan, bioteknologi harus tetap aman terhadap lingkungan,” kata Rashmi di sela sela penyampaian materinya.

Di akhir acara, peserta mendapatkan sertifikat seminar. Lalu peserta sangat antusias untuk mengabadikan momen seminar ini dengan berfoto bersama Rashmi Nair.(olf)

 

 

Shared: