Oknews.co.id – Malang, Minggu (30/08/2020) menguatkan program yang telah dilaksanakan sebelumnya yaitu penanaman bibit kangkung untuk aquaponik di Rumah Belajar Kakek Aboe, Tanjungrejo, Sukun, Kota Malang.
Team Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (PMM UMM) kelompok 16 gelombang 4 melakukan kegiatan lanjutan proker yaitu membuat media tanam aquaponik dan melakukan pemindahan bibit kangkung ke media tanam aquaponik yang telah dibuat.
Program ini dilakukan untuk membuat pertanian kota melalui media aquaponik. Kelompok PMM UMM 16 ini juga turut memanfaatkan media tanam aquaponik ini mengguanakan botol plastik bekas yang mudah untuk ditemukan di sekitar Rumah Belajar Kakek Aboe. Sebab di warga sekitar Rumah Belajar Kakek Aboe juga sebagian besar masyarakatnya sebagai pengumpul botol bekas. Dari sini kelompok 16 tergerak untuk membuatkan program aquaponik ini.
Proses Pembuatan dan Pemindahan Bibit Aquaponik
“Program aquaponik kali ini kita ikut sertakan dan ajarkan kepada anak-anak di Rumah Belajar Kakek Aboe. Antusias dan semangat anak-anak disana terlihat saat dua minggu lalu kita mulai menyemai benih kangkung bersama. Disini kami juga tugaskan anak-anak disana untuk menjaga dan merawat benih yang sudah disemai, dan terbukti saat tadi pemindahan ke media aquaponik benihnya sangat bagus dan subur” ujar Ro’in Riyadhi Syifak sebagai kordinator kelompok 16.
Sementara itu, selaku Dosen Pembimbing Lapang (DPL) PMM UMM 16, Beti Istatnti Suwandayani, M.Pd, menjelaskan bahwa sangat apresiasi untuk kelompok 16 yang mampu belajar bersama untuk membuat inovasi ketahanan pangan kota melalui aquaponik, serta mampu mengajarkan adik-adik di Rumah Belajar Kakek Aboe untuk dikenalkan sistem tanam aquaponik.
Dengan adanya program edukasi aquaponik mampu menumbuhkan semangat mandiri anak-anak dan masyarakat sekitar untuk menggunakan barang bekas sebagai inovasi seperti ketahanan pangan kota melalui aquaponik.
